Panduan Edukasi saham merupakan wadah online untuk anda para generasi muda dan tua di Indonesia yang ber minat atau telah berkecimpung di Investasi dunia saham tetapi dalam actual proses kerja investasi-nya tidak sesuai harapan keuntungan anda.
Dalam Blog Edukasi Saham yang kami buat ini diharapkan akan menjadi salah satu bagian media Informasi alternatif untuk para netter di Indonesia dalam memahami dengan jelah pengertian dalam bertransaksi dan berbisnis di dunia saham di BEI.
Baik mari kita mulai dengan pengertian apa itu SAHAM ?
SAHAM adalah surat berharga yang merupakan tanda kepemilikan seseorang atau badan hukum terhadap suatu perusahaan.
Perusahaan dapat menerbitkan 2 jenis Saham, yaitu :
1. Saham Biasa.
2. Saham Preferen
1. Saham Biasa
Merupakan pemilik sebenarnya dari perusahaan.
Mereka yang menanggung resiko dan mendapat keuntungan dari perusahaan
Pada saat perusahaan mengalami kondisi yg sulit/jelek, maka mereka tidak mendapat deviden dan sebaliknya bila perusahaan tersebut kondisi-nya baik, maka mereka mendapat keuntungan pembegian deviden yang besar dan juga bonus.
Pemegang saham biasa ini memiliki hak suara di RUPS ( Rapat Umum Pemegang Saham ) dan ikut berperan menentukan kebijakan perusahaan.
Jika perusahaan dilikuidasi, maka pemegang saham biasa ini akan membagi sisa aset perusahaan setelah dikurangi bagian pemilik saham preferen.
2. Saham Preferen
Sesuai namanya pemilik saham preferen memiliki hak istimewa dalam pembayaran dividen saham dibandingkan pemilik saham biasa.
Pemilik saham preferen akan memperoleh hak mendapat deviden setiap tahun yang tetap ( fixed rate ).
Jika dalam suatu tahun perusahaan tidak dapat membayar deviden, maka akan di akumulasikan ke tahun berikutnya.
Jika perusahaan dilikuidasi, maka pembayaran untuk pemilik saham preferen lebih dahulu dibayarkan dari sisa-sisa aset perusahaan sebelum pemilik saham biasa.
Mengapa Perusahaan Go-Public ?
Perusahan memiliki berbagai alternatif dalam mencari sumber pendanaan, baik dari dalam ataupun luar perusahaan.
Alternatif dari dalam perusahaan adalah menahan laba perusahaan untuk investasi perusahaan dibidang lain.
sedangkan alternatif dari luar perusahaan adalah dapat berupa penyertaan dalam bentuk saham atau utang dari kreditur ataupun dengan penerbit obligasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar